Monday, October 18, 2010

Siapakah Brahmana,Satrya,Pasak,Pasek,Paku,Pakis?

Masyarakat Bali umumnya jika ditanyai hal status Sosialnya lebih banyak akan menjawab, saya orang Sudra wangsa, saya jaba, padahal sesungguhnya ia adalah warga Pasak/Pasek,Paku,Pakis. Mengapa demikian ? ada beberapa alsan seperti:



- Ada yang meyakini bahwa Warga Pasak/Pasek itu adalah anak/Orang Jaba.
- Ada yang meyakini bahwa Warga Pasek itu adalah Wong/orang Sudra, Rakyat Jelata
- Ada juga yang meyakini bahwa Warga Pasak/Pasek itu adalah Orang tidak berwangsa,
tidak ada apa-apanya.
Hal ini bisa dimaklumi, karena kurangnya Informasi

Didjaman Dimokrasi,Modern Mutahir, Teknologi saat ini segala hal yang diinginkan amat mudah dan didapat, tidak ada hal - hal yang dirahasikan.
Sudah saatnya warga Masyarakat Bali pada umumnya khususnya Masyarakat Umat Hindu dari segala lapisan untuk saling mencari asal usul, jatidiri, agar :
- Dapat mengetahui bahwa sesungguhnya kita semuanya satu leluhur
yaitu sentana Ida Bhatara (seorang Brahmana) yang bergelar Mpu, yaitu Mpu
Tanuhun/Mpu Lampita.
- Berhenti untuk saling merendahkan dan meremehkan sesama Umat
- Sadari bahwa kita saling membutuhkan (saling Ketergantungan)
- Mulai untuk menghormati para Sulinggih apapun Gelar keBrahmanaannya demi persatuan
dan kesatuan Umat dan NKRI, (tidak ada ) Sulinggih Kelompok, tetapi semua Sulinggih adalah Sulinggih Umat Hindu.

Sebab menurut sumber yang ada http://sejarah-puri-pemecutan.blogspot.com/2010/01/dalem-ketut-ngulesir-1380-raja-bali-iii.html
terbaca bahwa gelar: Kepakisan, Paku, Pasek bermakna dan berderajat sama yaitu sebagai fungsi kekuasaan atau pemimpin di suatu wilayah tertentu atau pemimpin suatu penugasan/jabatan tertentu yang didelegasikan oleh Dalem (Kaisar = Maha Raja, atau Raja)
demikian pula dimuat oleh babadbali.com http://www.babadbali.com/babad/babadpage.php?id=401122 bahwa Dalem Bali I adalah seorang Brahmana Mpu.

Share this

0 Comment to "Siapakah Brahmana,Satrya,Pasak,Pasek,Paku,Pakis?"