Hidup didunia yang batasannya tiada batas, berpotensi kehidupan ini selalu runyam, kacau, disana sini bentrok, brutal, saling serang, saling menyerang,bagaikan kehidupan dirimba raya.
Thursday, October 6, 2011
Subscribe to:
Posts (Atom)
Recent
Weekly
-
Kehadiran Andrea Hirata Seman, penulis novel debutan Laskar Pelangi (Bentang, 2005) tampaknya cukup memberi warna jagad sastra dan pernovel...
-
Om swastyastu, Kutipan Babad Pasek Kayuselem. Dari beberapa tulisan pada Babad Pasek Kayuselem, terdapat ceritera tentang terciptanya a...
-
“It’s never crowded along the extra mile. – Persaingan pasti berkurang pada tahap yang lebih tinggi.” Wayne Dyer, CoAuthor of How to Get ...
-
Seorang anak sambil menangis kembali ke rumah. Ia menangis semakin keras ketika bertemu ibunya. Ia merasa segala usahanya tidak dihiraukan b...
-
Seorang sahabat lama curhat kepada saya tentang perkawinan. Gara-garanya dia enggak tahan saya tanya terus, “Kapan kamu menyusul kami-kami ...
-
Ketika sedang merenovasi sebuah rumah, seseorang mencoba merontokan tembok. Rumah di Jepang biasanya memiliki ruang kosong diantara tembok y...
-
Masyarakat Bali umumnya jika ditanyai hal status Sosialnya lebih banyak akan menjawab, saya orang Sudra wangsa, saya jaba, padahal sesungguh...
-
Aku bersandar di dinding dapur. Ini sudah hampir setengah jam tapi Mama ngga juga berhenti mengoceh. Aku muak. Aku benar-benar muak dengan s...
-
Om Swastyastu, Menurut isi Tulisan pada Babad Pasek Kayuselem, yang kami dapatkan dari Bapak Pasek Dari Gianyar dan Buku Babad Pasek Kayus...
-
Bagi sebagian anggota parlemen dari Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI pertarungan memperebutkan kursi ternyata belum berakhir. Dari perkemban...